Jumat, 15 Maret 2013

kerajinan indonesia

Karya Seni Khas KalimantanTengah.

Kerajinan Getah Nyatu.

Kepulauan Nusantara dikenal dunia karena didiami oleh bermacam ragam suku bangsa asli yang cukup heterogen. Kepulauan Nusantara dihuni oleh ratusan suku bangsa asli Indonesia. Keragaman suku bangsa itu telah menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara di dunia yang kaya akan budaya. Ketersediaan sumber daya alam yang cukup melimpah di tanah air dipadukan dengan seni budaya yang sangat beragam telah menghasilkan berbagai produk kerajinan bernuansa etnik yang sangat kaya nilai seni.


Salah satu kekayaan budaya itu adalah kerajinan getah kayu nyatu yang berasal dari pohon kayu nyatu. Pohon nyatu sendiri merupakan tanaman eksotis Kalimantan Tengah yang hanya tumbuh di dua wilayah tertentu di provinsi tersebut, yaitu di Kabupaten Pangkalan Bun dan di Kecamatan Bukit Tangkiling, Kota Palangkaraya. Getah kayu nyatu selama ini dimanfaatkan oleh masyarakat adat suku Dayak di wilayah tersebut sebagai bahan baku untuk pembuatan kerajinan khas suku Dayak, seperti berbagai bentuk perayu, patung masyarakat adat suku Dayak dan berbagai bentuk kerajinan lainnya.

19.11.12

Gerabah dari Lombok.

gerabah
Di Desa Banyumulek, aktivitas pembuatan gerabah tak pernah usai. 80 persen penduduknya, menekuni kerajinan gerabah sebagai mata pencaharian selain bertani sejak tahun 1990-an. Jika kita ke Desa ini, dapat melihat hampir setiap rumah tangga membuat gerabah, mulai dari kendi, hingga gentong besar berukir.
Sejak belasan tahun lalu, produk kerajinan gerabah buatan masyarakat Desa Banyumulek sudah terkenal dan mampu menembus pasar internasional, seperti Amerika, Australia, negara-negara Eropa, dan sebagian Asia. Nilai ekspornya pun tetap stabil, meski krisis global terjadi beberapa kali. Desa Banyumulek, merupakan satu dari tiga desa sentra gerabah di pulau Lombok , NTB. Dua desa lainnya yakni Desa Penujak di Lombok Tengah, dan Desa Masbagik di Lombok Timur.

29.6.12

Batik Tulis Giriloyo

Batik adalah suatu hasil karya yang tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Di berbagai wilayah Indonesia banyak ditemui daerah-daerah perajin batik. Setiap daerah pembatikan mempunyai keunikan dan kekhasan tersendiri, baik dalam ragam hias maupun tata warnanya. Dan, salah satu daerah itu adalah Yogyakarta. Di Daerah Istimewa Yogyakarta sendiri sentra produksi batik-tulis bertebaran di berbagai wilayah yang masing-masing hanya mengembangkan motif-motif tertentu, sehingga mudah untuk dikenali dari wilayah mana asal batik tersebut. Di Kota Yogyakarta industri batik terdapat di wilayah: Tirtodipuran, Panembahan dan Prawirotaman. Di Kabupaten Kulonprogo berada di Desa: Hargomulyo, Kulur dan Sidorejo.

22.2.11

Kerajinan Dari Halmahera.


Kerajinan Tangan Khas Kabupaten Halmahera Utara
Obyek wisata alam, wisata bahari, wisata budaya dan peninggalan sejarah serta agrowisata ditunjang berbagai macam tarian budaya serta hasil kerajinan rakyat berupa cinderamata membuat Halmahera Utara adalah tujuan wisata yang ideal. Misal: Kerajinan tangan Besi Putih berasal dari pulau Morotai, PARANG DAN SALAWAKU, Merupakan senjata tradisional khas daerah Maluku, Tikar pandan, Saloi dll

BESI PUTIH,
Kerajinan tangan Besi Putih berasal dari pulau Morotai. Kerajinan tangan ini dihasilkan dengan memanfaatkan sisa-sisa perlengkapan tempur PDII yang banyak terdapat di sana. Biasanya sisa-sisa perlengkapan tempur itu diolah menjadi kalung, cincin, gelang, pisau komando dan beragam jenis lainnya. Besi Putih berbahan dasar besi putih yang mengandung unsur logam mulia sebesar 0,8 persen sehingga tidak mudah berkarat.

27.1.11

Batu Kerik.

Memahami Kerajinan Batu Kerik

Kerajinan tangan Indonesia dari batu banyak ragamnya. Setiap daerah memiliki jenis batu yang khas dan berkualitas. Kerajinan Batu Kerik, salah satu kerajinan batu yang pembuatannya berbeda. Belakangan pamornya kian cemerlang. Entah darimana kerajinan Batu Kerik ini berasal. Tapi yang pasti kerajinan ini sekarang lebih berkembang di Jawa Tengah. Adalah Sjarifuddin Anwar atau yang akrab dipanggil Dino ini bersama beberapa rekannya mencoba mempopulerkan kerajinan Batu Kerik.

Awalnya sekitar tahun 90-an, Dino bersama rekannya mengenal tehnik kerajinan Batu Kerik dari Jawa Barat. Ketika itu belum bernama Batu Kerik, hanya kerajinan batu. Lalu Dino mengembangkannya di Jawa Tengah, dan sekitar tahun 2003 kerajinan batu ini dinamakan Batu Kerik.

24.1.11

Kerajinan Perak

Kerajinan Perak di Indonesia

Seni kerajinan perak adalah salah satu bentuk ketrampilan yang cukup dihargai. Di Indonesia sendiri terdapat beberapa pusat kerajinan perak. Di Jawa ada di Kotagede (Yogyakarta), Bangil (Jawa Timur), Celuk di Bali, Sumatra di Padang, Sulawesi di Kendari dan lain-lain.
Sentra sentra industri perak tersebut terus berkembang dan mengalami pemekaran. Sebagai contoh di Wonosari (DIY) sekarang banyak pengrajin perak yang dulunya belajar di Kotagede sekarang sudah mendirikan usaha sendiri di tempat mereka. Para pengrajin ini terus berkembang dan semakin maju dalam pemasaran maupun kualitas produksinya.

21.1.11

Batik Madura


Pesona Batik Tulis Madura


Batik Madura, tak lagi terdengar asing di telinga. Performa batik asal Pulau Garam itu, kini relatif sejajar dengan karya batik-batik lain yang ada di tanah air. Tak kalah dengan batik asli Yogyakarta atau Solo, ketenaran batik Madura pun telah tersebar ke seluruh penjuru nusantara. Bahkan ke beberapa belahan dunia lain. Diakui berbagai kalangan, Batik Madura memiliki eksotika tersendiri. Ciri khas batik pesisir dengan warna-warna berani serta motif atau corak bebas yang begitu kentara tertuang pada kain seolah merefleksikan karakter masyarakat lokal Madura.

29.12.10

Kerajinan Batik Indonesia.


ANEKA CORAK BATIK NUSANTARA

Batik berasal dari bahasa jawa yaitu dari kata "amba" yang artinya menulis dan "titik" yaitu titik-titik, sehingga kemudian menjadi ambatitik-ambatik-mbatik-batik. Betul, pada awalnya batik semuanya dikerjakan secara manual yaitu dengan menulis menggunakan tangan sehingga dikenal sebagai batik tulis.

Kesenian membatik sudah dimulai sejak zaman Majapahit, bekas jejaknya dapat ditemui di Mojokerto dan Tulungagung. Mojokerto sebagai Ibukota kerajaan Majapahit dan Tulungagung yang dulunya bernama bonorowo (karena memang dahulu sekelilingnya adalah rawa-rawa) dipimpin oleh Adipati Kalang, yang dalam kisahnya tidak mau tunduk kepada Majapahit, sampai pada akhirnya tewas dibunuh, dan saat itulah perajin batik dari Majapahit mulai mengenalkan seni batik di kota bonorowo yang sekarang bernama Tulungagung.

19.12.10

Ukiran Kayu Suku Asmat


Ukiran Kayu Suku Asmat


Karya ukir kayu khas suku Asmat adalah salah satu kekayaan budaya nasional yang sudah memiliki nama bagi para turis asing. Karakteristik ukiran suku asmat adalah polanya yang unik dan bersifat naturalis. Dari pola-pola itu terlihat kerumitan cara membuatnya sehingga membuat karya ukir mereka bernilai tinggi dan cukup banyak diminati para turis asing.

Dari segi model, ukiran suku Asmat sangat beragam, mulai dari patung manusia, perahu, panel, perisai, tifa, telur kaswari sampai ukiran tiang. Suku Asmat biasanya mengadopsi pengalaman dan lingkungan hidup sehari-hari sebagai pola ukiran mereka, seperti pohon, perahu, binatang dan orang berperahu, orang berburu dan lain-lain.

17.12.10

Ukiran Jepara


Satu citra yang telah begitu melekat dengan Jepara adalah predikatnya sebagai “Kota Ukir” atau Ukiran Jepara dan Furniture Jepara. Ukir kayu telah menjadi idiom kota kelahiran Raden Ajeng Kartini ini, dan bahkan belum ada kota lain yang layak disebut sepadan dengan Jepara untuk industri kerajinan meubel ukir.

Tidak ada komentar: